JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Prabowo memanggil sejumlah menteri kabinet dan pimpinan partai politik ke Istana Negara, Minggu (31/8/2025) siang. <br /> <br />Prabowo memastikan DPR akan mencabut sejumlah kebijakan, termasuk tunjangan anggota DPR. <br /> <br />Presiden Prabowo Subianto juga mengungkapkan DPR akan menerapkan moratorium kunjungan ke luar negeri. <br /> <br />Merespons unjuk rasa beberapa waktu belakangan, pimpinan DPR telah mengingatkan anggota dewan untuk lebih peka pada kepentingan rakyat. <br /> <br />Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, menegaskan partainya menolak kebijakan tunjangan rumah DPR yang memantik reaksi keras masyarakat. <br /> <br />AHY menilai, kebijakan itu tidak tepat di tengah situasi masyarakat saat ini. <br /> <br />Dalam pertemuan dengan Presiden Prabowo kemarin, para pimpinan parpol dan DPR sepakat tunjangan serta fasilitas wakil rakyat akan dievaluasi. <br /> <br />Sejauh mana komitmen ini akan dilaksanakan? Tunjangan dan fasilitas apa saja yang akan dievaluasi? <br /> <br />Kita ulas bersama Plt Koordinator ICW, Almas Syafrina, dan mantan anggota DPR Fraksi Demokrat, Didi Irawadi. <br /> <br />Baca Juga [FULL] Adi Prayitno Bahas Pertemuan Presiden Prabowo dengan Ketum Parpol di Tengah Gelombang Demo di https://www.kompas.tv/regional/615041/full-adi-prayitno-bahas-pertemuan-presiden-prabowo-dengan-ketum-parpol-di-tengah-gelombang-demo <br /> <br />#tunjangandpr #dprri #demodpr #parpol #presidenprabowo <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/615043/full-icw-dan-politikus-didi-irawadi-soal-komitmen-dpr-evaluasi-tunjangan-wakil-rakyat-sapa-malam
